Khusyu ketika mengerjakan sholat adalah salah satu syarat penting agar sholat kita diterima Allah SWT. Terkadang kita sulit untuk memusatkan perhatian agar kita bisa khusu sholatnya. Nah, jika kita terus-terusan nggak khusu, sholat kalian hanya jadi sia-sia deh. Capek-capek tapi nggak dapet pahala. Hilang kekusyu'an juga berpengaruh buruk terhadap pelaksanaan agamanya. Karena sholat adalah tiang agama. Nah, agar kalian dapat sholat dengan khusu berikut adalah tips-tips nya ...
1. Sholatlah tepat waktu
Berusaha untuk melakasanakan shalat di awal waktu berarti setiap aktifitas akan selalu memperhatikan waktu sholat. Hal ini akan membantu meningkatkan konsentrasi untuk mengingat sholat. Dan mengingat sholat itu sama saja seperti mengingat Allah.
2. Sholahlah berjamaah
Berusahalah untuk sholat berjamaah, karena sholat berjamaah berarti memperhatikan waktu-waktu sholat. Hal ini pula membantu mengingatkan kekusyu'an sholat.
3. Anggaplah sholat yang anda lakukan adalah sholat terakhir
Anas ra berkata, Rasulullah saw bersabda, “Ingatlah akan kematian dalam shalatmu karena jika seseorang mengingat kematian dalam shalatnya tentu lebih mungkin bisa memperbagus shalatnya dan shalatlah sebagaimana shalatnya seseorang yang mengira bahwa bisa shalat selain shalat itu. Hati-hatilah kamu dari apa yang membutmu meminta ampunan darinya.” (Diriwayatkan Ad-Dailami di Musnad Firdaus, Al-Hafidz Ibnu Hajar menilainya hasan lalu diikuti Albani.
4. Pahamilah bacaan sholat
Memahami bacaan sholat akan menimbulkan ketenangan dalam melakukan sholat. Disinilah hati kita akan mengingat Allah, karena bacaan sholat merupakan pujian dan do'a yang disampaikan kepada Allah.
5. Yakinlah bahwa Allah melihat kita
Nah, anggapan ini akan membantu kekusyu'an hati
6. Menyempurnakan rukun sholat
Jangan terburu-buru dalam shalat. Abu Abdullah Al-Asy’ari meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. melihat seseorang yang tidak menyempurnakan ruku’nya dan mematok dalam sujudnya dalam shalatnya. Rasulullah saw bersabda, “Kalau orang ini mati dalam keadaan seperti ini tentu ia mati di luar agama Muhammad saw.” Lalu beliau bersabda lagi, “Perumpamaan orang yang tidak menyempurnakan ruku’nya dan mematok dalam sujudnya bagai orang lapar lalu ia makan satu atau dua biji kurma namun tidak merasa kenyang sedikit pun.” (Diriwayatkan Thabrani di Al-Kabir, Abu Ya’la, dan Khuzaimah. Albani menilainya hasan).
0 komentar:
Posting Komentar